Duniamasa.com – Kompleks masjid Al Aqsa di Yerusalem dibuka kembali untuk jamaah dan pengunjung Muslim pada hari Minggu lalu setelah dua setengah bulan ditutup.
Pembukaan ini setelah kompleks Masjid Al Aqsa ditutup selama dua setengah bulan untuk menghindari penyebaran virus Covid-19.
Pihak berwenang memberlakukan beberapa tindakan pencegahan ketika pejabat kesehatan memperingatkan peningkatan infeksi lokal.
Baca Juga: Tensura Nikki: Tensei shitara Slime Datta Ken, Buku Harian Rimuru Tempest (Slime)
Dilansir dari TRT World, dimulainya kembali sholat di situs tersuci ketiga Islam menutup periode suram bagi Muslim Yerusalem, yang tahun ini menandai bulan puasa Ramadhan dan liburan Idul Fitri tanpa kunjungan harian biasa mereka ke Al Aqsa dan Dome of the Rock yang bersebelahan.
“Setelah mereka membuka masjid, saya merasa seperti saya bisa bernafas lagi. Alhamdulillah,” kata warga Yerusalem Umm Hisham setelah memasuki kompleks untuk sholat subuh bersama ratusan umat Islam lainnya seperti dikutip dari TRT World.
Sempat Ditutup Pada 15 Maret 2021
Dewan Wakaf Islam mengutip penyebaran lokal Covid-19 yang melambat dalam mencabut pembatasan masuk dan membuka kembali tempat suci ikonik kompleks itu, yang ditutup pada 15 Maret 2021.
Tetapi dewan memberlakukan beberapa langkah untuk mengurangi risiko penularan, karena kasus baru di Israel meningkat dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: 9 Pemeran Drakor Ganteng Dengan Pesona Yang Awet Muda
Jamaah Diwajibkan Bawa Masker dan Sajadah Pribadi
Para jamaah harus memakai masker wajah dan membawa sajadah pribadi jika mereka ingin berdoa di dalam kuil atau di halaman luar kompleks.
Tampaknya tidak ada batasan jumlah orang yang diizinkan memasuki kompleks seluas 35 acre (14 hektar), yang dikenal oleh Muslim sebagai Tempat Suci dan bagi orang Yahudi sebagai Temple Mount.
Sekitar 700 jemaah hadir untuk salat subuh. Kemudian di pagi hari, sekelompok Yahudi Ortodoks, ditemani oleh polisi Israel, memasuki kompleks melalui pintu masuk pengunjung yang berdekatan dengan Tembok Barat suci Yudaisme.
Baca Juga: Fakta dan 4 Kekuatan Shiki Granbell “Edens Zero”, Raja Iblis Pengendali Gravitasi
Ada 17.000 kasus virus korona dan 284 kematian di Israel, serta 386 kasus dan tiga kematian di Tepi Barat yang dilaporkan otoritas setempat.
Dimulainya kembali sholat di situs tersuci ketiga Islam menutup periode suram bagi Muslim Yerusalem, yang tahun ini menandai bulan puasa Ramadhan dan liburan Idul Fitri tanpa kunjungan harian biasa ke Al Aqsa karena pembatasan Covid-19.