Duniamasa.com – Kilang Minyak RU VI Balongan Kabupaten Indramayu terbakar hebat pada Senin (29/3/2021).
Dilaporkan saat kejadian tengah hujan cukup deras. Sebelum terbakar sempat terdengar suara ledakan sangat keras.
Saking kerasanya dilaporkan dapat terdengar hingga jarak 5 kilometer dari lokasi kejadian.
Baca Juga: Fakta dan 5 Kekuatan Pandora’s Actor “Overlord”, NPC Ciptaan Ainz Ooal Gown
Video terbakarnya kilang minyak RU VI Balongan beredar di media sosial Twitter dan Instagram.
Warga Panik dan Berlarian Menghindari Sumber Api
Tampak sejumlah warga berlarian menyelamatkan diri. Sementara terlihat kobaran api dan asap membumbung.
Langit pun nampak memerah karena tinggi dan besarnya kobaran api.
Berdasarkan rilis dari BPBD, akibat peristiwa ini 15 orang mengalami luka ringan sementara 5 lainnya mengalami luka berat.
Baca Juga: Rahim Terkutuk Jujutsu Kaisen, 3 Lukisan Kematian Jujutsu dalam Insiden Shibuya
Lebih lanjut, sekitar 550 warga diungsikan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Warga diungsikan di dua tempat berbeda. Sebanyak 220 orang mengungsi di GOR PB Indramayu dan 300 orang lain mengungsi di Pendopo Kabupaten Indramayu.
BPBD Kabupaten Indramayu juga menyebut jika tiga warga sampai saat ini belum ditemukan. Kuat dugaan ketiganya terpental saat terjadi ledakkan.
Penyebab ledakkan dan kebakaran yang menghanguskan Kilang Minyak RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu ini sendiri belum diketahui.
Polri Turunkan Tim Puslabfor
Sementara itu, Bareskrim Polri mengirimkan tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) untuk melakukan olah TKP kebakaran Kilang Minyak RU VI Balongan.
Hal tersebut ditegaskan oleh Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Senin (29/3/2021).
“Kapuslabfor dan tim kita turunkan untuk olah TKP,” ujar Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Senin (29/3/2021).
Selain itu, Komjen Agus mengatakan pihaknya akan mencari penyebab pasti kebakaran kilang minyak itu. Sejauh ini, kilang minyak di Indramayu terbakar karena diduga terkena sambaran petir.
Baca Juga: Sinopsis dan 6 Pemeran Clean With Passion For Now: Kisah CEO Penderita Misofobia
“Dan cari penyebab kebakaran,” ucapnya.
Dalam keterangan resmi di laman resminya, PT Pertamina sebagai pemilik kilang minyak telah melakukan shutdown agar keadaan bisa terkendali dan kebakaran tidak semakin meluas.
PT Pertaminan juga menepis kekhawatiran masyarakat akan kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) pasca meledakk dan terbakarnya Kilang Minyak RU VI Balongan.
Pihaknya memastikan stok BBM di lapangan aman dan tidak terpengaruh dengan peristiwa Senin dini hari ini.