Duniamasa.com – Tandem nursing adalah istilah yang tepat untuk para ibu yang menyusui bayi dan balitanya secara bersamaan. Tandem nursing ini biasa dilakukan oleh ibu menyusui yang memiliki anak berbeda usia tidak jauh ataupun anak kembar.
Untuk ibu menyusui dua anak sekaligus pastinya adalah sebuah tantangan yang harus dilakukan demi perkembangan dua buah hatinya. Karena pastinya sang ibu juga harus memilki persiapan khusus bila ingin melakukan opsi tandem nursing kepada buah hatinya. Mungkin salah satu persiapannya adalah bantal menyusui, yang harus selalu sedia bila buah hati meminta ASI bersamaan.
Trik Tepat Melakukan Tandem Nursing
Untuk melakukan tandem nursing tentu dibutuhkan trik yang tepat agar anak-anak tidak merasa nyaman saat menyusu. Berikut ini beberapa trik yang dapat Anda lakukan bila ingin menyusui dua buah hati secara bersamaan, diantaranya:
Cari Posisi Duduk atau Tidur Yang Enak
Saat akan melakukan tandem, Anda harus kreatif mencari posisi yang nyaman untuk Anda pribadi dan kedua buah hati. Ada dua posisi yang dapat Anda lakukan, diantaranya adakah posisi duduk dan posisi tidur. Untuk posisi duduk, Anda dapat menimang kepala di bantal menyusui si kecil yang dibantu dengan lengan dan perut. Sedangkan untuk posisi tidur, Anda dapat mengapit dua buah hati di ketiak kiri dan kanan dalam posisi tidur berbaring. Tempelkan kedua bayi Anda dalam posisi setengah telungkup ke kedua payudara.
Siapkan Diri Untuk Dikritik
Untuk di Indonesia tandem menyusui masih jarang digunakan, ibu menyusui lebih memilih untuk menyapih anaknya yang sulung padahal sang anak masih butuh ASI ibunya. Saat melakukan tandem ini mungkin Anda akan mendapatkan banyak omongan serta kritikan yang lumayan pedas. Bahkan anggota keluarga Anda yang notabenenya harus mendukung langkah yang sudah diambil. Maka siapkan diri Anda untuk menerima segala kritikan dan saran yang masuk, jangan langsung down tetapi jadikan kritikan tersebut sebagai motivasi Anda untuk dapat memberikan yang terbaik untuk kedua buah hati Anda.
Harus Ada Pertimbangan Khusus
Bila salah satu bayi kembar Anda dalam kondisi yang khusus, utamakanlah bayi yang harus diprioritaskan. Pertimbangan ini boleh Anda lakukan. Ambil contoh sederhanya saja, cobalah menyusui bayi pertama yang kebutuhan nutrisinya lebih mendesak. Bila menyusui bayi kembar pada waktu yang berbeda, susui bayi kedua di akhir. Ini penting Anda lakukan untuk memastikan kedua bayi mendapatkan kolostrum ASI yang adil.
Istirahat Yang Cukup
Bila Anda melakukan opsi ini, usahakan untuk menjaga kebugaran tubuh. Karena tandem menyusui anak bersamaan itu melelahkan. Maka cara yang terbaik untuk mengatasinya agar Anda tidak kelelahan adalah tidur ketika bayi dan balita tidur pada waktu yang bersamaan. Mintalah bantuan dari keluarga atau perawat untuk memberi kedua buah hati susu botol ASI yang sudah disiapkan saat Anda tengah istirahat.
Tips Untuk Melakukan Tandem Breastfeeding
Adapun tips menyusui dua anak sekaligus yang dapat Anda lakukan, diantaranya adalah:
- Berikan ASI pada bayi terlebih dahulu daripada si kakak yang sudah dibantu dengan MPASI.
- Posisikan bayi terlebih dahulu dengan senyaman mungkin, kemudian si kakak dapat menyusul dengan posisi yang membuatnya nyaman.
- Jangan lupa untuk membuat diri Anda dalam posisi yang nyaman, gunakanlah bantal menyusui yang nyaman saat Anda akan menyusui di punggung untuk sandaran.
- Posisi tidur adalah salah satu posisi yang nyaman, yang dapat Anda lakukan saat akan menyusui dua buah hati.
- Saat Anda mulai merasa lelah dan mengalami kesulitan, jangan lupa untuk meminta bantuan dari keluarga atau suami.
- Jika Anda menemukan kesulitan saat tandem breastfeeding, konsultasikan dengan ahli laktasi.
- Makan makanan yang penuh dengan gizi, karena Anda makan bukan untuk sendiri melainkan untuk tiga orang sekaligus. Saat melakukan opsi ini, jangan pernah diet karena akan berpengaruh pada kualitas ASI Anda.
- Dan yang terakhir, jangan lupa untuk selalu penuhi kebutuhan cairan Anda dengan minum air putih sebanyak mungkin, untuk menghindari dehidrasi setelah menyusui.
Tandem nursing ini pastinya akan ada pro dan kontra, oleh sebab itu persiapkan diri Anda sebelumnya bila memang berniat memberikan ASI secara bersamaan. Agar tidak menjadi beban untuk Anda pada saat sudah menjalani opsi ini.